Minggu, 03 Juli 2011

SM FH UMY Bakti Masyarakat



Sedayu.SMFHUMY.(26/6/11)

                Ahad, 26 Juni 2011 Senat Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Yogyakarta mengadakan Penyuluhan Hukum, Bakti Sosial, dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Pedukuhan Jaten, Desa Argosari, Kecamatan Sedayu, Bantul. Kegiatan yang sekaligus untuk melaksanakan program kerja Komisi A (Penelitian dan Pengembangan Minat Bakat Mahssiswa) Senat Mahsiswa FH UMY ini dilatarbelakangi pemahaman dan kesadaran mayoritas masyarakat tentang hukum yang masih kurang, terlebih lagi di daerah yang masyarakatnya bukan berpendidikan dan berpengahasilan tinggi.
                Acara bakti masyarakat ini mengambil tema “Menciptakan Masyarakat yang Peduli dan Sadar Hukum, serta Berjiwa Sosial”. Semoga dengan telah diselenggarakannya acara ini tujuan yang sesuai dengan tema tersebut dalam jangka pendek dan jangka panjang dapat terwujud.
                SM FH UMY menjalin kerjasama dengan berbagai pihak sehingga kegiatan ini dapat terselenggara. Pemerintah Desa Argosari dan Kepala Padukuhan Jaten menjadi ujung tombak dalam hubungan dengan masyarakat setempat. PKBH (Pusat Konsultasi dan Bantuan Hukum) Fakultas Hukum UMY menjadi mitra dalam memberikan materi penyuluhan hukum. Nursing Care Club (NCC) Emergency Program Studi Ilmu Keperawatan FKIK UMY memberikan kontribusi dalam pemeriksaan kesehatan gratis. Selain itu, tanpa bantuan Fakultas Hukum UMY, Pertamina, Pemerintah Daerah Kabupaten Bantul, Kedaulatan Rakyat, Pamela Swalayan, dan berbagai pihak lainnya, kegiatan ini tidak dapat berjalan lancar.
                Acara dimulai sekitar pukul 09.20 WIB, meskipun pkul 08.30 WIB warga mulai berbondong-bondong datang ke bekas SD Inpres di Jaten yang dipakai sebagai lokasi penyuluhan. Kegiatan tersusun dari tiga sesi acara. Sesi pertama adalah ramah tamah dengan warga, yakni berupa sambutan-sambutan oleh Ketua Panita, Ketua SM FH UMY, Dekan Fakultas Hukum UMY, Kades Argosari, dan Dukuh Jaten, serta pengenalan PKBH FH UMY oleh pegawai-pegawai PKBH FH UMY, juga pemberian cindera mata.

                Selanjutnya, sesi kedua adalah penyuluhan hukum oleh Ibu Reni Anggriani, S.H., M.Kn. dari PKBH FH UMY. Selain bekerja di PKBH FH UMY, pemateri juga merupakan dosen mata kuliah Penyelesaian  Perkara perdata di FH UMY, notaris, dan PPAT. Materi yang diberikan dalam penyuluhan hukum ini adalah mengenai sengketa tanah dan dan warisan. Ibu Reni menerangkan tentang pentingnya sertifikat tanah. Bukti kepemilikan tanah yang baru berupa Letter C harus segera diurus agar segera mendapatkan sertifikat tanah. Bukti otentik kepemilikan tanah adalah sertfikat. Apabila seseorang telah menempati tanah selama puluhan tahun, tetapi tidak memiliki sertifikat, maka masih dapat digugat orang lain atas keabsahan kepemilikan tanah tersebut. Dijelaskan juga mengenai sertifikat aspal (asli tapi palsu), sertifikat dobel, mengenai tukar guling (tanah), prosedur pengurusan sertifikat yang hilang, dan tentang waris dan hibah, misal mengenai kekuatan wasiat yang dituliskan melalui akta notaris.  Kendatipun sasaran penyuluhan bukan merupakan masyarakat perkotaan, namun antusias warga untuk mengetahaui bab tanah ini sangat tinggi. Lebih kurang lima warga mengajukan banyak pertanyaan mengenai sertifikat dan sengketa tanah yang terjadi di lingkungan tempat tinggal mereka. Pemateri yang menyelesaikan studi S1 di Fakultas Hukum UMY dan S2 di Kenotariatan UGM ini pun menjelaskan bagaimana menyelesaikan permasalahan tersebut.
                Sesi yang terakhir adalah penyaluran baksos, pemeriksaan kesehatan gratis, dan konsultasi hukum. Penyaluran baksos berkoordinasi dengan Bapak Tutur, yakni Dukuh Jaten. Pengambilan bingkisan baksos dilakukan dengan memanggil satu per satu Kepala Keluarga (KK) atau yang mewakili. Untuk pemeriksaan kesehatan, warga mengantre urutan. Warga cukup antusias ingin mengetahui tekanan darah dan berat badan mereka. Rekan-rekan NCC Emergency terlihat sedikit kewalahan melayani seratusan warga. Sementara itu, empat pegawai PKBH FH UMY tetap sabar mendengarkan dan memberikan solusi terhadap keluhan-keluhan warga mengenai permasalahan tanah yang mereka hadapi.
                Akhirnya, saat adzan dhuhur berkumandang seluruh rangkaian acara telah terselenggara, hanya tinggal membersihkan lokasi dan menunggu mobil fakultas untuk menjemput para pegawai PKBH FH UMY dan rekan-rekan NCC Emergency. Alhamdulillahi Robbil ‘Alamin, acara Penyuluhan Hukum, Bakti Sosial, dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis dengan tema “Menciptakan Masyarakat yang Peduli dan Sadar Hukum, serta Berjiwa Sosial” di Jaten, Argosari, Sedayu,Bantul telah terlaksana dengan baik. Senat Mahasiswa FH UMY berharap dapat mengadakan acara bakti masyarakat kembali. Dan semoga kerjasama dan hubungan baik dengan masyarakat Jaten terus berjalan. –nice day-

SM FH UMY…………………… wes nyoh joss!!
Mahasiswa Hukum…………………………… JAYA!!







Tidak ada komentar: